Di masa Dinasti Han tersebut, para warga memainkan permainan ini dengan cara menggiring bola yang terbuat dari kulit ke jaring kecil dengan cara menendangnya.
Permainan yang serupa dengan ini juga dimainkan di Jepang dengan nama Kemari. Selain itu, di Italia, permainan menggiring dan menendang bola juga disenangi oleh masyarakatnya, terutama sejak abad ke-16.
Sejak ditetapkannya peraturan-peraturan dasar di Inggris, permainan sepak bola modern mulai berkembang dan menjadi begitu digemari oleh berbagai kalangan.
Dalam beberapa pertandingan, permainan sepak bola menimbulkan banyaknya terjadi kekerasan selama kompetisi berlangsung, sehingga akhirnya pada tahun 1365 Raja Edward III memutuskan untuk melarang permainan sepak bola dimainkan. Hal ini juga mendapat dukungan dari Raja James I dari Skotlandia.
Di tahun 1815, terjadilah sebuah perrkembangan yang berar, sehingga menyebabkan permainan sepak bola menjadi olahraga yang terkenal di lingkungan sekolah dan universitas.
Kelahiran dari sepak bola modern terjadi pada tahun 1863 di Freemasons Tavern saat sekolah dan klub berkumpul dan membuat rumusan peraturan baku untuk diterapkan dalam permainan sepak bola.
Bersamaan dengan hal tersebut, terjadilah pemisahan yang jelas antara sepak bola (soccer) dengan olahraga rugby.
Pada tahun 1869, menggunakan tangan untuk membawa bola mulai tidak diperbolehkan dalam permainan sepak bola.
Selama tahun 1800-an, olahraga sepak bola tersebut disebarkan oleh para pelaut, pedagang, dan tentara Inggris ke berbagai belahan dunia.
Pada tahun 1904, asosiasi tertinggi sepak bola dunia, yaitu FIFA dibentuk dan di awal tahun 1900-an, berbagai pertandingan diselenggarakan di berbagai negara.
Menurut sejarah sepak bola yang pernah ditelusuri, bahwa permainan ini dimulai dari peradaban kuno Romawi, Cina, dan Yunani. Permainan sepak bola ini dimainkan dengan cara menggiring bola menuju suatu sasaran oleh pemainnya.
Di abad pertengahan, permainan sepak bola lalu dimainkan dengan pemain yang jumlahnya tidak terbatas. Bola yang digunakan di dalam permainan tersebut terbuat dari bahan kulit binatang, atau juga menggunakan usus-nya.
Pada abad ke-20, olahraga ini lalu mulai punya aturan-aturan yang diresmikan untuk dapat menciptakan permainan yang dapat dinikmati oleh masyarakat di seluruh dunia.
Nah, apakah kamu tahu bahwa dalam sejarah sepak bola, terdapat perkembangan permainan sepak bola yang dirasakan sekarang? Apa saja peraturan yang harus diperhatikan di dalamnya?
Permainan sepak bola yang saat ini dimainkan adalah sepak bola modern yang sudah mengikuti peraturan-peraturan resmi. Para pemainnya dituntut untuk bisa mengetahui peraturan dan bisa menguasai teknik bermain sepak bola dengan handal supaya dapat bermain dengan baik.
Sejarah sepak bola secara lengkap dibagi menjadi dua bagian. Yaitu sejarah sepak bola kuno, dan sejarah sepak bola modern. Berikut penjelasannya:
Sejarah Sepak Bola Kuno
Sejarah sepak bola kuno dimulai di sebuah negara yang bernama China. Dimana lebih tepatnya saat itu sedang berada di masa Dinasti Han. Yaitu pada sekitar abad kedua atau ketiga sebelum penanggalan masehi.
Permainan sepak bola yang ada di zaman itu menggunakan bola kulit, dan untuk memasukkan bolanya ke gawang pun sangatlah sulit, karena gawangnya terbuat dari jaring yang kecil.
Olahraga sepak bola ini dihadirkan oleh orang-orang pada masa itu agar para tentara China tetap terlatih fisiknya. Sekaligus sebagai hiburan ketika ada perayaan ulang tahun kaisar.
Adapun permainan sepakbola yang ada pada masa itu disebut sebagai tsu chu.
Selanjutnya, masih dalam sejarah sepak bola kuno, selain tenar di China, ternyata permainan sepak bola juga menjadi salah satu permainan favorit dari warga Jepang. Dimana permainan tersebut dimainkan dengan cara menggiring bola yang terbuat dari kulit kijang dan disebut sebagai “kemari”.
Sejarah Sepak Bola Kuno di Jepang
Permaianan sepak bola semacam ini lalu ditemukan juga di negara seperti Romawi, Inggris, Meksiko, Amerika Tengah sampai ke Mesir Kuno yang sudah memainkan sepak bola dengan memakai bola yang terbuat dari karet.
Kemudian ada peristiwa yang menarik dari sejarah sepak bola kuno. Yaitu pada masa Raja Edward di Inggris, sempat muncul pelarangan terhadap permainan sepak bola ini karena begitu banyaknya tindakan kekerasan yang mengarah pada tindakan brutal karena tidak memiliki aturan yang begitu jelas.
Akan tetapi, pada tahun 1369 Raja Edward III lalu mencabut larangan tersebut dan kembali mengizinkan permainan sepak bola.
Raja Edward III
Namun lambat laun, permainan sepak bola ini kembali lagi mendapat larangan oleh ratu Elizabeth I di tahun 1572.
Pelarangan tersebut dikeluarkan tanpa adanya kompromi dengan menetapkan sanksi keras yang barang siapa memainkan sepak bola, maka akan dihukum penjara.
Sampai akhirnya angin segar berhembus pada akhir tahun 1680-an. Raja Charless II segera mencabut larangan tersebut, sekaligus memberikan perlindungan kepada siapapun yang ingin memainkan sepak bola di Inggris.
Sejarah Sepak Bola Modern
Sejarah sepak bola modern dimulai di Inggris. Ditandai dari berdirinya sebuah organisasi asosiasi sepak bola melalui pertemuan 11 wakil dari perkumpulan sepak bola yang ada di Football Association Freemason’s Tavern (london-inggris).
Dalam pertemuan ini ditetapkan seri peraturan tunggal permainan sepak bola. Kemudian, peraturan tersebut diikuti oleh asosiasi sepak bola Wales, Skotlandia, dan Irlandia. Selanjutnya, keempat asosiasi tersebut akan membentuk International Football Association Board (IFAB) untuk dapat mengkoordinasi peraturan sepak bola dunia.
Sejalan dengan perkembangan dan kemajuan sepak bola dunia, maka didirikanlah Federation International de Football Association (FIFA) di Paris, Prancis pada 21 Mei 1904.
Sebuah pertemuan yang digagas oleh dua tokoh sepak bola yaitu Henry Delaunay dan Jules Rimet tersebut dihadiri oleh 7 negara yaitu Denmark, Spanyol, Swedia, Swiss, Belgia dan belanda.
Negara-negara tersebut lalu ditetapkan sebagai anggota FIFA pertama yang diketuai oleh Robert Guerin yang berasal dari Prancis.
Kejuaraan sepak bola yang ada pada masa itu masih tergolong dalam lingkup olimpiade, namun kenggotaannya terus bertambah.
Berikut ini daftar peristiwa penting perjalanan sejarah sepak bola modern berdasarkan tahun:
1. Tahun 1863, terbentuknya Asosiasi Sepak Bola Inggris.
2. Tahun 1885, diselenggarakannya pertandingan di luar wilayah Inggris, yaitu Kanada melawan Amerika.
3. Tahun 1886, diadaannya rapat pertama kali dengan agenda membahas pembentukan organisasi yaitu Asosiasi Sepak Bola Dunia.
4. Tahun 1888, ditetapkan aturan bahwa wasit sudah mulai memegang penuh kendali dalam pertandingan.
5. Tahun 1904, FIFA terbentuk di Prancis dengan beranggotakan Swedia, Swiss, Spanyol, Belanda, Belgia dan Prancis.
6. Tahun 1904, akhirnya FIFA berdiri dengan tujuan untuk bisa memajukan sepak bola dunia dengan berslogan “For The Game, For The World” yang berarti permainan sepak bola akan menjadi sebuah pemersatu antar bangsa sesudah perang dunia. Markas FIFA beralamat di Zurich, Swiss yang merupakan tempat untuk menyaksikan kegiatan yang dilaksanakan oleh FIFA, misalnya pengundian liga champion, pemberian gelar pemain terbaik dan lain-lain. Adapun tugas yang diemban oleh FIFA adalah mempromosikan sepak bola, melakukan pengaturan transfer pemain dari tim ke tim yang lain, memutuskan gelar pemain terbaik dunia, dan mempublikasikan daftar peringkat dunia FIFA pada setiap bulannya.
Sejarah sepak bola dunia
Perkembangan sepak bola di dunia terus berlanjut, hingga pada tahun 1908 permainan sepak bola dimasukkan ke dalam Olimpiade dan menyelenggarakan kegiatan kejuaraan dunia pertama untuk permainan sepak bola atau Piala dunia di Uruguay pada tahun 1930-an.
Ada hal yang unik di luar dari teknis permainan sepak bola yang mesti dicatat, yaitu adanya keberhasilan BBC yang menjadi stasiun televisi pertama yang berhasil menayangkan permainan sepak bola di tahun 1938, dan pada tahun 1966 digunakannya fitur replay dalam setiap gol yang terjadi di siaran televisi.
Permainan sepak bola, sepanjang sejarah sepak bola memang merupakan sarana hiburan yang paling banyak digemari oleh banyak orang di dunia. Hal inilah yang membuat FIFA lalu memperlebarkan sayap dengan membentuk beberapa badan asosiasi regional yang terdiri dari beberapa negara sebagai berikut ini:
1. UEFA (Union of European Football Associations) yang merupakan suatu kelompok atau asosiasi sepak bola mencakup negara-negara Eropa.
2. CONCACAF (The Confederation of North, Central American and Caribbean Association Football) yang merupakan sebuah kelompok atau asosiasi sepak bola yang menaungi negara-negara yang ada di Amerika Tengah, Karibia dan Amerika Utara,
3. CONMEBO (Confederacion Sudamericana de Futbol) yang merupakan suatu kelompok atau asosiasi sepak bola yang menaungi negara-negara di Asia.
4. CAF (Confederation of African Football) yang merupakan kelompok atau asosiasi sepak bola untuk menaungi negara-negara yang ada di Benua Afrika.
5. OFC (Oceania Football Confederation) yang merupakan asosiasi sepak bola yang menaungi Negara Oceania.
Itulah perjalanan sejarah sepak bola dunia. Akan terasa tidak lengkap kalau kita sudah membahas sejarah sepak bola dunia namun tidak membahas sejarah sepak bola Indonesia.
Oleh karena itu, sebagai orang Indonesia ada baiknya kita juga mengetahui seperti apa sejarah sepak bola Indonesia?